Kutu Kupred - Kasus pembunuhan ibu pada anak kandungnya belakangan ini memang seringkali terjadi, tidak hanya di luar negeri saja, kasus pembunuhan anak kandung sendiri juga sering terjadi di negara kita sendiri, Indonesia. Dan kebanyakan pelaku pembunuhan anak kandung tersebut tak lain adalah seorang ibu yang telah melahirkan bayi tersebut.
 |
| Ibu bunuh anak kandungnya - foto: PA/Mirror via nova.id |
Kasus pembunuhan anak kandung di Indonesia rata-rata dilatar belakangi oleh hubungan seksual di luar pernikahan. Dan yang lebih membuat hati miris adalah mereka masih duduk di bangku sekolah. Dan alasan mereka membunuh bayinya sendiri adalah karena tidak ingin ketahuan orang lain dan tidak ingin malu di depan orang lain tapi tidak ingat bahwa Tuhan itu pasti tahu dan DIA tidak tidur.
Baca juga:
Kasus pembunuhan anak kandung baru-baru ini juga dialami oleh seorang ibu rumah tangga bernama Victoria Gayle, 32 tahun, salah seorang warga Inggris yang tega menyembunyikan mayat anak laki-lakinya di dalam gudang. Entah apa alasan Victoria Gayle menyembunyikan mayat anak laki-lakinya tersebut, masih belum diketahui.
Sebab ketika Victoria Gayle ditangkap, sama sekali tidak ada raut trauma di wajah Victoria Gayle. Ah jangankan trauma, raut muka sedih saja sama sekali tidak nampak di wajahnya. Yang membuat kasus pembunuhan anak kandung ini semakin tragis adalah bahwa mayat anak laki-lakinya itu telah disembunyikan di dalam gudang selama 11 tahun. Ketika ditemukan, mayat anak laki-laki tersebut sudah membusuk di dalam kantung laundry berbahan plastik.
Mayat bayi laki-laki itu terlihat masih berpakaian lengkap ketika ditemukan oleh petugas, mayat tersebut masih berpakaian lengkap dengan atasan jumper dan bawahan corduray. Setelah dilakukan penyeledikan lebih jauh, kabarnya orang yang membunuh bayi laki-laki tersebut bukanlah Victoria Gayle, melainkan neneknya sendiri atau ibu dari Victoria Gayle.
Baca juga:
Saat ini petugas sedang mencari alamat ibu Victoria Gayle atau nenek dari mayat bayi laki-laki itu, banyak bukti yang menunjukkan bahwa kakek tiri bayi laki-laki itu (ayah tiri Victoria Gayle) juga terlibat dalam kasus pembunuhan bayi laki-laki tersebut. Setelah dilakukan otopsi, ternyata bayi laki-laki itu dibunuh ketika dia masih berusia dua tahun.
Yang membuat petugas sedikit heran adalah tubuh mayat bayi laki-laki tersebut masih terlihat utuh selama 11 tahun walaupun keadaannya sudah membusuk.
Dan ada satu lagi yang juga masih menjadi pertanyaan para petugas polisi adalah perban yang membungkus kaki bayi laki-laki tersebut. Sementara Victoria Gayle selalu bungkam ketika petugas menanyakan tentang bungkusan perban yang terikat di kaki mayat bayi laki-laki tersebut. Akibatnya, Victoria Gayle dijatuhi hukuman oleh pengadilan dengan hukuman penjara selama 21 tahun.
Kasus pembunuhan bayi laki-laki ini tergolong rumit, sebab Victoria Gayle diduga kuat telah berkata bohong dan bersumpah palsu ketika di pengadilan sehingga menyulitkan jalannya penyelidikan. Dan kabarnya, Victoria Gayle memang sering berpindah-pindah tempat. (www.kutukupred.com)
No comments:
Post a Comment