Kutu Kupred - Foto Abil yang terlihat masih memakai seragam sekolah ini langsung viral di internet. Dalam foto tersebut terlihat Abil sedang tertidur dengan pulas di bawah tembok dekat kampus UNINDRA dengan kondisi mulut terbuka karena saking pulasnya. Di dalam foto itu Abil tidak sedang numpang istirahat, akan tetapi Abil sedang dagangannya laku selesai pulang sekolah dan mungkin karena kecapekan akhirnya dia tertidur.
 |
| Foto Abil - foto: Instagram/lambeturah |
Ya, namanya adalah Abil, seorang siswa SD yang harus bekerja keras membantu ekonomi keluarga di usianya yang masih sangat belia. Untuk anak-anak seumuran Abil, biasanya sepulang sekolah akan pengen cepet-cepet sampai ke rumah, makan, istirahat dan mengerjakan PR (kalau ada).
Baca juga:
Tapi ternyata itu tidak berlaku pada diri Abil, sebelum dirinya sampai ke rumah, Abil ingin mencari uang terlebih dahulu dengan berjualan apa saja yang bisa dijual, mulai dari berjualan makanan kering, berjualan tisu dan terkadang dia juga menjadi tukang ojek payung ketika musim hujan.
Apa yang dilakukan Abil ini memang terbalik 180 derajat dari kebanyakan anak-anak SD. Jaman sekarang banyak anak seusia Abil yang menyia-nyiakan nasib mereka yang notabene-nya lebih baik dari Abil. Sedangkan Abil, dia harus dituntut untuk hidup mandiri dan sudah berhadapan dengan kerasnya hidup. Melihat foto Abil ini, membuat hati dan emosi jadi teraduk-aduk tidak karuan.
Setiap harinya, sepulang sekolah Abil selalu mangkal di daerah sekitar kampu UNINDRA tepatnya di Jalan Nangka No. 58C Tanjung Barat, Jagakarsa, Jakarta Selatan (DKI Jakarta). Tim redaksi kutukupred tidak menyuruh kalian untuk membeli dagangannya, akan tetapi perlu kalian tahu, bahwa tanpa kehadiran orang-orang seperti Abil ini, bisa jadi kita tidak pernah merasakan seperti apa rasanya mengasihi orang lain.
Potret Abil ini memang tidak hanya terjadi pada diri Abil saja, banyak sekali di luar sana yang juga mengalami nasib yang sama seperti Abil. Hanya saja, ketidak tahuan kita mungkin karena sikap kita yang masih kurang bisa memperhatikan kondisi orang-orang di sekitar kita.
Kisah hidup Abil ini menggambarkan betapa kuatnya dia menjalani kehidupannya tanpa rasa malu dan gengsi. Foto Abil ini juga suda banyak sekali di share di media-media sosial, mereka semua selalu memberikan saran agar orang-orang yang bertemu dengannya baiknya membeli barang dagangannya dengan maksud untuk membantunya.
Hingga saat ini, foto Abil ini terus menjadi bahan perbincangan masyarakat dan tetap menjadi viral di internet. Akun media sosial yang pertama kali mengunggah foto Abil tak lain adalah Lambe Turah. Foto tersebut diunggah di akun instagram Lambe Turah dengan menyertakan sebuah refleksi kehidupan secara panjang lebar. Dari situlah foto Abil ini mulai viral.
Berikut ini adalah kata-kata refleksi yang dituliskan oleh Lambe Turah bersamaan dengan mengunggah foto Abil tersebut:
"Dek, waktu aku seumur kamu kalau sepulang sekolah itu langsung istirahat dan tidur siang lho. Padahal sekolah aku waktu itu deket banget dari rumah, dan rasanya pengen buru-buru pulang ke rumah,apalagi kalau cuaca lagi terik. Dek, waktu aku seusia kamu, aku cuma tau jajan-sekolah-main. Dek, waktu aku seusia kamu alhamdulillah nasib aku lebih baik dari kamu. Kasian kamu dek, seharusnya seusia kamu sepulang sekolah itu makan,istirahat dan ngerjain PR.Tapi kenyataan kamu berlawanan dari apa yang semestinya. 7 dari 10 anak seusia kamu justru ada yang menyia-nyiakan nasib baik mereka, sedangkan kamu....di tiap harinya kamu jalan, jongkok, lari ke sana kemari memutari wilayah kampus dengan dagangan kamu yang seadanya karena tuntutan hidup. Dari jual tisu, jual makanan kering sampai ngojek payungpun kamu lakoni. Semoga kelak kamu jadi anak mandiri, kuat dan membanggakan orang tua yah dek.Nb: Anak ini namanya Abil. Biasanya Abil sering jualan di sekitar Universitas Indraprasta PGRI (UNINDRA) Rancho atau lengkapnya di Jalan Nangka No. 58C Tanjung Barat, Jagakarsa, Jakarta Selatan (DKI Jakarta). Saya tdk menyuruh kalian utk membeli dagangannya. Tapi ingat, tanpa orang-orang seperti Abil ini kita tak akan pernah tau rasanya mengasihi sesama. Semoga ini bermanfaat dan berkah, amin Allahumma amin. #repost @nurainniade."
Kita yang berada jauh dari lokasi tempat Abil berjuang bertahan hidup, sebaiknya kita turut mendo'akan agar dia kelak menjadi orang yang hebat. Dan untuk teman-teman yang tempat tinggalnya tidak jauh dari lokasi tempat berjualannya Abil, baiknya tolong bantu dia untuk meringankan tanggung jawabnya.
Dari tim redaksi kutukupred, semoga kau bisa tumbuh menjadi orang yang kuat, dan menjadi orang yang hebat. Menjadi orang yang kuat jasmani dan rohani, menjadi orang yang bisa dibanggakan oleh kedua orang tuamu dan orang lain. Teruslah semangat, Abil. (www.kutukupred.com)
No comments:
Post a Comment